Instalansi Lampur Rem- Sistem penerangan pada kendaraan sangat lah penting, apalagi pada saat perjalanan malam hari, penerangan merupakan kunci utama keselamatan, bagaimana tidak jika tidak menggunakan lampu, hal ini tentu akan membuat banyak orang kebingungan. Dalam hal ini lampu rem, lampu rem memiliki perang yang penting, salah satu fungsinya adalah memberi tahu bahwa kendaraan yang kita pakai mengalami penurunan kecepatan sehingga pengenendara lainya dapat mengetahui dan mengantisipasi dengan selalu menjaga lain lampu rem adalah memberikan isyarat kepada pengendara lain bahwa kendaraan yang sedang kita pakai mengalami penurunan laju kecepatan sehingga tidak terjadi tabrakan saat berkendara. Lampu rem dirangkai dengan rangkaian sedemikian rupa agar ketika pengereman dilakukan maka lampu indikator rem dapat menyala dengan sempurna. Nah untuk lebih jelasnya lagi mengenai rangkaian lampu rem mari simak penjelasan artikel dibawah ini, untuk itu sebelum kita tahu lebih jauh lagi mari kita kenali komponen kompone pada rangkaian lampu rem itu komponen komponen pada rangkaian lampu rem1. Batrai/AkiAlat ini adalah komponen yang memiliki fungsi untuk menyimpan arus listrik, pada system pengereman komponen ini berguna sebagai sumber penerangan lampu rem Sekring FuseKomponen yang memiliki nama sekring ini memiliki fungsi sebagai pengaman arus pada system kelistrikan, contohnya seperti terjadi hubungan pendek atau yang biasa disebut Korsleting, maka hal ini tidak akan merusak komponen komponen lainya yang masih berhubungan. Karena arus akan merusak komponen sekring terlebih Pedal RemKomponen yang sering kita pedalkan /injak ini pasti sudah tidak asing lagi, ya pedal rem dalam system kelistrikan pengereman ini memiliki kegunaan sebagai tempat injakan ketika akan melakukan pengereman. Jika system pengereman pada mobil letak pedalnya dibagian tengah bawah kaki kemudian jika pada kendaraan motor biasanya dibagian kemudi sebelah kanan dan bawah kaki Saklar RemPada system kelistrikan lampu rem saklar sendiri memiliki fungsi yakni memutus dan menghubungkan arus listrik dari batrai menuju ke lampu rem itu sendiri, saklar ini memiliki peran penting karena komponen ini sebagai pengendali dari nyalanya lampu rem itu Kabel Sebagai Jalanya aliran arus listrikKabel ini merupakan komponen yang penting pula karena hamir 80 persen jalannya proses kelistrikan di jembatani oleh komponen ini. Jadi sangat penting bukan6. Lampu Rem / BohlamPada system kelistrikan ini lampu rem merupakan komponen yang berfungsi sebagai pemberi isyarat bahwa mengalami perlambatan laju kendaraan dengan cara lampu menyala. Lampu rem sendiri di desain di bagian belakang kendaraan dengan tujuan memberikan isarat kepada pengendara dibelakang rangkaian kelistrikan lampu remInstalasi Lampu RemCara kerja rangkaian lampu remAki yang menyimpan arus listrik, arus positif dari batrai akan melaju ke sekring, kemudian dari sekring tersebut akan menuju ke saklar, dan disini ketika pedal rem diinjak maka saklar akan mengalirakan aliran listrik menuju ke lampu rem, jadi ketika lampu rem terinjak maka secara instalansi akan menghidupkan lampu rem tersebut. Sebaliknya jika pedal tidak diinjak maka posisi saklar akan memutus arus pembahasan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa proses instalansi lampu rem terdiri dari batrai, sekring, pedal rem, saklar rem, per, dan lampu rem. Jika semua komponen tersebut tidak bermasalah maka bias dipastikan rangkaian lampu rem berfungsi dengan baik.
sumber Rangkaian seri adalah jenis rangkaian listrik yang komponen penyusunnya di susun secara berderet hanya melalui satu jalur aliran listrik. Dalam belajar perihal listrik, kita mengenal istilah rangkaian listrik. Rangkaian listrik sendiri merupakan sebuah jenis rangkaian yang menggambarkan aliran elektron dari sumber voltase. Aliran elektron istilahnya biasa disebut sebagai arus listrik. Proses aliran inilah yang biasa kita sebut dengan listrik. Sebuah rangkaian listrik yang dialirkan oleh suatu fasilitas yang memiliki kandungan penghantar arus listrik seperti bahan konduktor. Sebuah rangkaian mempunyai beberapa desain jalur aliran listrik. Rangkaian listrik ini dibagi jadi dua yaitu rangkaian seri dan rangkaian paralel. Mengenai rangkaian seri, berikut ulasan lengkap disertai pembahasannya. Baca juga Lampu Indikator Mobil Menyala Terus, Apakah berbahaya? Pengertian Rangkaian Seri Rangkaian listrik seri ialah jenis rangkaian listrik yg komponen penyusunnya di susun secara berderet, hanya melalui satu jalur aliran listrik saja. Dengan kata lain, rangkaian ini merupakan jenis rangkaian yang disusun tanpa adanya cabang. Untuk lebih jelasnya mencermati gambar dibawah berikut. sumber Gambar diatas adalah contoh ragkaian seri. Terdapat tiga lampu sebagai resistor pada satu jalur kabel dengan satu sumber arus yaitu baterai yang dirangkai agar mampu membentuk kronologis seri. Berikut contoh lain dari rangkaian seri. Rangkaian seri dengan tiga resistor dan 6 baterai sebagai sumber arus listrik. sumber Ciri-ciri Rangkaian Seri Ciri-ciri rangkaian seri adalah semua komponen listrik yang dapat dipasang disusun secara berderet atau berurutan. Kabel penghubung seluruh komponen berikut tidak miliki percabangan sepanjang rangkaian, hanya ada satu jalur yang dilewati oleh arus. sumber Akibatnya, arus listrik I yang mengalir di beberapa titik didalam rangkaian yg sama besarnya, tetapi potensialnya berbeda. Artinya seluruh komponen yang terpasang akan mendapat arus yang sama rangkaian seri memiliki hambatan yg lebih besar dibandii Rumus Rangkaian Seri Hambatan total Rtotal ini disebut hambatan pengganti. Sebuah perbedaan potensial atau tegangan totalnya VTotal dari sebuah rangkaian listrik seri ialah sebuah hasil dari jumlah antara beda potensialnya pada tiap-tiap resisteor. Total hambatan atau resistor pada rangkaian seri adalah jumlah total resistor. Gambar Rancangan Lampu Seri Sederhana Berikut adalah beberapa contoh gambar rancangan lampu seri sederhana yg bisa jadi inspirasi buat kamu, simak yuk sumber reverensi sumber sumber
. 196 470 176 83 19 491 425 87